Senin, 3 Januari 2011 - 14:52 wib
Yuni Astutik - Okezone
Menkeu Agus Martowardojo. Foto: Koran SI
JAKARTA - Pemerintah akan terus mewaspadai kenaikan harga minyak dunia yang semakin melambung karena kenaikan ini akan memberatkan fiskal negara.
Saat ini saja, harga minyak dunia sudah bertengger di posisi USD92 per barel sehingga mau tak mau membuat harga Pertamax mengalami kenaikan sebesar Rp450 per liter, dari sebelumnya Rp7.050 per liter menjadi Rp7.500 per liter per 1 Januari 2011.
"Di 2011 harapannya harga minyak dunia tidak terus meningkat, banyak analis yang memprediksi kenaikan tidak akan terus tinggi tetapi kita pemerintah akan sangat waspada. Karena kita tahu dampak dari kenaikan minyak itu memberatkan fiskal kita," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo saat ditemui seusai pembukaan pasar saham, di Gedung BEI, Jakarta, Senin (3/1/2011).
Saat ini saja, harga minyak dunia sudah bertengger di posisi USD92 per barel sehingga mau tak mau membuat harga Pertamax mengalami kenaikan sebesar Rp450 per liter, dari sebelumnya Rp7.050 per liter menjadi Rp7.500 per liter per 1 Januari 2011.
"Di 2011 harapannya harga minyak dunia tidak terus meningkat, banyak analis yang memprediksi kenaikan tidak akan terus tinggi tetapi kita pemerintah akan sangat waspada. Karena kita tahu dampak dari kenaikan minyak itu memberatkan fiskal kita," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo saat ditemui seusai pembukaan pasar saham, di Gedung BEI, Jakarta, Senin (3/1/2011).
Dia mengakui memang ada efek kenaikan harga minyak kepada penerimaan negara dan pengeluaran negara di mana akibatnya pengeluaran negara lebih besar daripada penerimaan.
Dijelaskannya, Indonesia pada 2008 lalu dinilai cukup berpengalaman dalam menjaga fiskalnya, pada saat komoditi-komoditi sedang berfluktuasi. "Jadi kita di pemerintahan cukup terus memberikan perhatian untuk itu," ujarnya.
Dijelaskannya, Indonesia pada 2008 lalu dinilai cukup berpengalaman dalam menjaga fiskalnya, pada saat komoditi-komoditi sedang berfluktuasi. "Jadi kita di pemerintahan cukup terus memberikan perhatian untuk itu," ujarnya.
Sekedar informasi, harga minyak dunia di 2011 diproyeksi bisa menembus USD100 per barel. Kenaikan ini diprediksi akan mempengaruhi kenaikan harga Pertamax hingga Rp8.500 per liter.(ade)
http://economy.okezone.com/read/2011/01/03/320/409893/waspadai-kenaikan-harga-minyak-dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar